KEGIATAN PELATIHAN DIGITALISASI KOPERASI DAN AKUNTANSI LANJUTAN BAGI PENGURUS/PENGELOLA KOPERASI

Koperasi merupakan salah satu organisasi atau lembaga pembiayaan masyarakat yang telah lama hadir di Indonesia. Namun, data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan, jumlah koperasi di Indonesia terus menyusut sejak 2017. Hal tersebut selaras dengan menurunnya minat masyarakat untuk menjadi anggota koperasi. Data Kementerian Koperasi dan UKM menunjukan, jumlah anggota koperasi terus menunjukkan penurunan sejak tahun 2017.

Tercatat pada tahun 2010, jumlah anggota mencapai 30,5 juta orang dan terus meningkat hingga puncaknya pada 2016 tercatat 38,6 juta orang. Namun, gemilang koperasi meredup pada 2017 ketika jumlah anggota yang tercatat hanya 18,2 juta orang atau menurun lebih dari setengah dibandingkan tahun sebelumnya. Untuk menyiasati penurunan tersebut, Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Semarang menyelenggarakan pelatihan digitalisasi koperasi dan akuntansi lanjutan bagi pengurus/pengelola koperasi yang wilayah keanggotannya dalam daerah Kabupaten Semarang.

Pelatihan Akuntansi & Digitalisasi Koperasi merupakan pelatihan yang didanai oleh Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik PK2UMK tahun 2022. Pelatihan ini diikuti oleh 60 peserta dari pengurus/pengelola koperasi di Kabupaten Semarang yang dilaksanakan mulai tanggal 13 sampai dengan 16 Juni 2022 di Terra Cassa Hotel Bandungan Kabupaten Semarang. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas SDM koperasi dan diharapkan mampu untuk diterapkan di koperasi masing-masing.

Pelatihan ini dibuka oleh kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian Dan Perdagangan Kabupaten Semarang Bpk. Heru Cahyono, SE, MM. Beliau berpesan agar semua peserta diharapkan dapat mengikuti dengan baik dan sepulang pelatihan dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh pada koperasi masing-masing.

Narasumber pada kegiatan pelatihan ini diantaranya: Lembaga Independen Pemeringkat Koperasi (LIPK) STIE Cendekia Karya Utama, Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Semarang dan anggota komisi B DPRD Kabupaten Semarang Bpk. Ressa Haribowo, ST.

Di dalam kegiatan pelatihan ini menekankan pemanfaatan teknologi untuk menunjang kegiatan usaha koperasi agar tetap eksis dan bertahan di tengah maraknya persaingan usaha yang serba digital.